Senin, 28 Desember 2009

Jangan Salah Cara Menyusui

Masih banyak ibu ibu yang tidak paham tentang cara menyusui yang baik dan benar sehingga manfaat dari ASI tidak sepenuhnya dirasakan oleh sang bayi. Berikut langkah langkah tersebut yang saya bagi menjadi 5 bagian :

1. Persiapan mental dan fisik.
Ibu yang akan menyusui harus dalam keadaan tenang, tidak tergesa gesa atau takut dan malu payudaranya yang indah nongol ke permukaan. Tentu untuk memperoleh suasana ini, perlu dicari lokasi menyusui yang pas dan terjaga privasinya sehingga terhindar dari tontonan orang. Minum segelas air sebelum menyusui merupakan salah satu cara untuk membuat sang ibu merasa tenang. Hindari menyusui dalam keadaan haus dan lapar.

2 Persiapan tempat dan alat.
Sebelum menyusui perlu dicari tempat duduk/kursi yang nyaman dengan sandaran punggung dan tangan serta bantalan untuk menopang tangan yang menggendong bayi. Capek kan kalau tangan terus terusan menyangga bayi dengan tidak nyaman, yang ujung ujungnya mempersingkat waktu menyusui. Nah kalau bisa menggunakan baju menyusui ya akan lebih mudah karena baju menyusui disesuaikan dengan kondisi ibu menyusui tentunya.

3. Sebelum menggendong bayi, tangan dicuci sampai benar benar bersih untuk menghindari ASI terkontaminasi oleh kuman. Lalu sebelum menyusui, tekan daerah sekitar puting susu diantara telunjuk dan ibu jari sehingga keluar 2 – 3 tetes ASI, kemudian oleskan ke seluruh bagian puting susu. Cara menyusui yang baik adalah bila ibu melepaskan kedua payudaranya dari pemakaian BH.


4. Susukan bayi sesuai dengan kebutuhan, jangan dijadual.
Biasanya kebutuhan terpenuhi dengan menyusui tiap 2 – 3 jam. Setiap menyusui, lakukan pada kedua payudara secara bergantian masing masing selama kurang lebih 10 menit. Mulai selalu dengan payudara sisi yang terakhir disusui sebelumnya. Periksa ASI sampai payudara terasa kosong.

5. Setelah selesai, oleskan ASI seperti awal menyusui dan biarkan kering oleh udara sebelum memakai BH untuk mencegah lecet. Hal ini dapat dilakukan sambil menyangga bayi agar bersendawa. Menyendawakan bayi setelah menyusui harus selalu dilakukan untuk mengeluarkan udara dari lambung supaya bayi tidak muntah.


www.blogdokter.net

Tidak ada komentar:

Posting Komentar